BERITA TERBARU HARI INI – Turnamen Bali 7s Ajang Pembinaan Sepak Bola Usia Dini Terbesar Asia. Turnamen sepak bola muda Bali 7s digelar Bali United Training Center selama tiga hari 21 hingga 23 Juni 2023 di Pantai Purnama, Gianyar, Bali. Turnamen yang diikuti 3.600 peserta dari seluruh Indonesia dan bahkan luar negeri tersebut menjadi turnamen usia dini terbesar Asia. Diikuti ribuan peserta dari berbagai kelompok umur, turnamen tersebut juga berhasil memantik perhatian wisatawan asing yang tengah berlibur di Bali.
Di sela membuka turnamen usia muda Bali 7s Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir mengaku salah satu keberhasilan perjalanan Timnas Indonesia khususnya U-16 pada level Piala AFF U-16 adalah bukti mulai membaiknya pembinaan usia dini di Indonesia.
“PSSI sangat mendukung pembinaan usia dini melalui ajang turnamen Bali Seven (Bali 7s) ini. Skuad Timnas U-16 di Piala AFF mereka memiliki fisik dan mental yang sangat baik. Mereka pernah kena penalti, tapi kiper bisa menepis menahan penalti, kita menang dan itu bukti kekuatan grassroots,” ujar dia di Bali United Training Center Pantai Purnama, Gianyar, Bali, Minggu (23/6/2024).
Potensi Sport Tourism
Dalam kesempatan itu, Erick menyebut turnamen usia muda Bali 7s menjadi pemantik mendatangkan wisatawan hadir ke Bali lantaran turnamen tersebut menjadi turnamen sepak bola usia dini terbesar di Asia berjalan dengan program pemerintah sport tourism.
Erick Thohir menjelaskan turnamen yang diselenggarakan oleh Bali United tersebut perlu mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah maupun pusat.
Dirinya menambahkan, dukungan yang bisa dilakukan pemerintah adalah syarat mudah pembuatan VISA, penyelenggaraan turnamen, yang akan berdampak pada kenaikan pariwisata ke Indonesia.
“Jangan hanya menjadikan turnamen Bali Seven (7s) ini sebagai turnamen jangka pendek. Dampaknya ini sangat besar untuk sepak bola nasional dan tingkat kunjungan wisata ke Indonesia,” tutur dia.
Sementara itu, Erick Thohir mengaku akan menjadikan Turnamen usia muda Bali 7s tersebut sebagai percontohan dan mengembangkan turnamen tersebut menjadi turnamen usia dini terbesar Asia. Mengapa? Menurut sosok yang juga Menteri BUMN tersebut, potensi sport tourism akan mempengaruhi tingkat kunjungan turis untuk datang ke Indonesia. Diketahui Indonesia pr tahun kunjungan turis masih di angka 11 juta orang, angka tersebut masih tertinggal jauh dari malaysia dan Thailand.